Cara Menyusun Modul Ajar Merdeka Belajar yang Benar
Susunan Modul Ajar dalam Kurikulum Merdeka
Modul ajar dalam Kurikulum Merdeka dirancang untuk memberikan fleksibilitas dan kemandirian bagi guru dalam merancang pembelajaran. Struktur modul ajar ini memungkinkan guru untuk menyesuaikan materi dan metode pembelajaran sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik siswa.
Komponen Utama Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Secara umum, modul ajar dalam Kurikulum Merdeka terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu sebagai berikut :
1. Informasi Umum:
Judul Modul: Nama modul yang jelas dan mencerminkan materi yang akan dipelajari.
Kelas/Semester: Tingkatan kelas dan semester yang dituju.
Mata Pelajaran: Mata pelajaran yang terkait dengan modul.
Tema/Subtema: Tema besar atau subtema yang akan dibahas.
Alokasi Waktu: Estimasi waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan modul.
2. Capaian Pembelajaran:
Capaian Pembelajaran: Deskripsi kemampuan yang diharapkan dapat dicapai oleh siswa setelah mempelajari modul.
Tujuan Pembelajaran: Tujuan pembelajaran yang spesifik dan terukur untuk setiap kegiatan pembelajaran.
3. Detail Rancangan Penggunaan:
Deskripsi Singkat Modul: Gambaran umum mengenai isi dan tujuan modul.
Cara Penggunaan Modul: Petunjuk bagi guru dan siswa tentang cara menggunakan modul secara efektif.
Konteks Penggunaan: Situasi atau kondisi pembelajaran yang sesuai dengan modul.
4. Detail Pertemuan:
Pertemuan 1, 2, dst: Rincian kegiatan pembelajaran pada setiap pertemuan, termasuk:
Kegiatan Pembelajaran: Kegiatan yang akan dilakukan siswa (misalnya, diskusi, praktikum, presentasi).
Media Pembelajaran: Sumber belajar yang digunakan (misalnya, buku teks, video, alat peraga).
Asesmen: Cara untuk mengukur pencapaian siswa (misalnya, tes tertulis, proyek, presentasi).
5. Materi, Asesmen, dan Referensi:
Materi Pembelajaran: Materi pokok yang akan disampaikan.
Asesmen: Bentuk-bentuk asesmen yang digunakan untuk mengukur pemahaman siswa.
Referensi: Daftar pustaka atau sumber belajar tambahan.
Fleksibilitas Modul Ajar
Salah satu keunggulan modul ajar Kurikulum Merdeka adalah fleksibilitasnya. Guru dapat:
Memilih dan memodifikasi: Memilih modul yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan memodifikasinya sesuai dengan konteks pembelajaran.
Menambahkan aktivitas: Menambahkan aktivitas pembelajaran yang relevan untuk memperkaya pengalaman belajar siswa.
Mengadaptasi asesmen: Mengadaptasi bentuk asesmen sesuai dengan karakteristik siswa dan tujuan pembelajaran.
Contoh Susunan Modul Ajar
Catatan: Dalam menyusun modul ajar di atas bapak/ibu dapat memvariasikannya tergantung pada mata pelajaran, tema, dan tingkat kelas.
Manfaat Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Fleksibilitas: Memungkinkan guru untuk menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan siswa.
Kemandirian: Memberikan ruang bagi guru untuk berkreasi dalam merancang pembelajaran.
Efisiensi: Menghemat waktu guru dalam menyiapkan materi pembelajaran.
Kualitas pembelajaran: Meningkatkan kualitas pembelajaran karena lebih terfokus pada pencapaian kompetensi siswa.
Ingin tahu lebih lanjut mengenai modul ajar Kurikulum Merdeka? Anda dapat mengunjungi platform Merdeka Mengajar untuk menemukan berbagai contoh modul ajar dan panduan penyusunannya.
Jika memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai modul ajar Kurikulum Merdeka? Jangan ragu untuk bertanya!
Kata kunci: modul ajar, Kurikulum Merdeka, komponen modul ajar, fleksibilitas, pembelajaran, guru, siswa
Posting Komentar untuk "Cara Menyusun Modul Ajar Merdeka Belajar yang Benar"
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkunjung ke blog sederhana ini, semua komentar dan saran yang membangun, akan dijadikan pertimbangan untuk perbaikan isi blog dan pengembangan materi blog dimasa mendatang. salam du-ki.com