Lonjakan Populasi Penduduk Di Indonesia

Populasi Penduduk Indonesia pada Tahun 2023

Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia, setelah Tiongkok, India, dan Amerika Serikat. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2023 diproyeksikan sebanyak 278,8 juta jiwa. Jumlah tersebut naik 1,1% dibandingkan pada tahun lalu yang sebanyak 275,7 juta jiwa.

Peningkatan jumlah penduduk Indonesia disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

Angka kelahiran yang tinggi. Angka kelahiran total (Total Fertility Rate/TFR) Indonesia pada tahun 2023 diperkirakan sebesar 2,2 anak per wanita. Angka ini masih di atas angka penggantian penduduk (replacement level fertility), yaitu 2,1 anak per wanita.

Angka kematian yang rendah. Angka kematian kasar (crude death rate/CDR) Indonesia pada tahun 2023 diperkirakan sebesar 6,9 per 1.000 penduduk. Angka ini lebih rendah dibandingkan angka kematian kasar dunia yang sebesar 7,7 per 1.000 penduduk. Dengan angka kematian yang rendah, itu berarti Indonesia termasuk dalam negara yang Sehat Sejahtera, dan capaian ini patut di syukuri. 

Masa hidup yang semakin panjang. Harapan hidup di Indonesia pada tahun 2023 diperkirakan mencapai 73,4 tahun untuk laki-laki dan 77,9 tahun untuk perempuan. Angka ini lebih tinggi dibandingkan harapan hidup dunia yang sebesar 72,3 tahun untuk laki-laki dan 75,5 tahun untuk perempuan. Masa hidup yang panjang, bisa kita maknai bahwa cara hidup sehat yang diterapkan di masyarakat sangat berhasil. ini membuktikan kalau Indonesia termasuk salah satu negara dengan harapan hidup yang tinggi (berumur panjang).

Peningkatan jumlah penduduk Indonesia memiliki beberapa dampak, baik positif maupun negatif. Dampak positifnya antara lain:

Meningkatnya potensi tenaga kerja. Peningkatan jumlah penduduk dapat meningkatkan potensi tenaga kerja di Indonesia. Hal ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan nasional.

Meningkatnya pasar domestik. Peningkatan jumlah penduduk juga dapat meningkatkan pasar domestik di Indonesia. Hal ini dapat mendorong pertumbuhan industri dan perdagangan.

Meningkatnya kekayaan nasional. Peningkatan jumlah penduduk dapat meningkatkan kekayaan nasional melalui peningkatan produktivitas dan inovasi.

Sementara itu, dampak negatif dari peningkatan jumlah penduduk Indonesia antara lain:

Meningkatnya persaingan dalam memperoleh sumber daya. Peningkatan jumlah penduduk dapat meningkatkan persaingan dalam memperoleh sumber daya, seperti lahan, air, dan energi. Hal ini dapat menyebabkan konflik sosial dan ketegangan ekonomi.

Meningkatnya tekanan terhadap lingkungan. Peningkatan jumlah penduduk dapat meningkatkan tekanan terhadap lingkungan, seperti pencemaran udara, air, dan tanah. Hal ini dapat mengancam keberlanjutan lingkungan hidup.

Meningkatnya kemiskinan. Peningkatan jumlah penduduk yang tidak diikuti dengan pertumbuhan ekonomi yang merata dapat menyebabkan peningkatan kemiskinan.

Untuk mengatasi dampak negatif dari peningkatan jumlah penduduk, pemerintah perlu melakukan berbagai kebijakan, antara lain:

Meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan. Pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing masyarakat.

Meningkatkan kesempatan kerja. Peningkatan kesempatan kerja dapat mengurangi pengangguran dan kemiskinan. dalam hal ini, pemerintah tertantang untuk bisa menyediakan lapangan kerja yang layak bagi masyarakatnya.

Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kelestarian lingkungan. Kesadaran masyarakat akan pentingnya kelestarian lingkungan dapat mengurangi kerusakan lingkungan.

Pemerintah juga perlu mendorong program Keluarga Berencana (KB) untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk. Program KB dapat membantu masyarakat untuk merencanakan jumlah anak yang diinginkan sesuai dengan kemampuan ekonomi dan sosial.

Peningkatan jumlah penduduk Indonesia merupakan tantangan sekaligus peluang bagi pembangunan nasional. Pemerintah perlu mengambil langkah-langkah yang tepat untuk memanfaatkan peluang dan mengatasi tantangan tersebut, sehingga permasalahan mengenai pelonjakan pertumbuhan penduduk ini dapat teratasi dengan bijak, dan kiranya setiap masyarakat mendapatkan kesejahteraan yang baik.